Paper Clay yang dijual sangat mahal, apalagi kalau diproduksi banyak, rasanya perlu untuk dipikirkan lagi caranya membuat sendiri.
Yang saya bahas disini adalah membuat Paper Clay yang sama dengan paper clay dari Jepang, sebenarnya adalah CERAMIC PAPER CLAY.
Kalau mau diakalin, bisa juga sih, seperti pakai tepung, dlsb. Dan yang saya tahu banyak yang mengalami mudah retak. Kalau mau tidak retak dan lebih plastis, campurkan bahan CMC.Tapi kalau mau yang benar adalah pembahasan berikut ini.
Bahan yang dibutuhkan adalah : Clay yang berwarna putih atau bisa juga Kaolin. Kertas bekas, bisa juga dari kertas koran. Blender untuk jus . PVA atau Polyvinyl Alcohol.
Clay atau Kaolin di mixer, dengan air sampai kekentalan tertentu. Bisa dengan memasukkan Clay kedalam suatu wadah yang dimasuki air dahulu kira-kira 50-80% dari berat Clay. Kemudian di mixer dengan boor tangan, yang ujungnya diberi baling-baling. Sampai halus dan merata. Setelah itu disaring.
Siapkan bubur kertas, kertas yang sudah disobek-sobek, dimasukkan kedalam air semalaman, supaya mempermudah untuk di mixer. Setelah lunak kemudian mulai di mixer dengan Blender.
Beli PVA ada ditoko kimia, bisa dilihat Yellow Pages, berupa kristal kecil yang harus dilebur dengan air yang panas, bisa juga dipanasi bersamaan. Sambil diaduk sampai kristalnya lebur dengan air. Sampai agak kental.
Kemudian ke tiga bahan tersebut dicampur menjadi satu. Sehingga membentuk seperti tanah liat atau Clay. Jadi mencampur masing-masing bahan perlu diperhatikan kekentalannya, supaya hasil akhir tidak terlalu lunak.
Saya tidak memberikan timbangan atau ukuran tertentu, karena ada beberapa macam, kekenyalan dan lunak atau keras. Tergantung selera masing-masing. Bahan campuran tersebut tidak mudah berjamur, karena sudah mengandung Alkohol. Misalnya, masih berjamur, tambahkan lagi Alkohol.
Biasanya, yang lebih mudah pengerjaannya, Clay dan kertas dicampur dulu sampai terlihat kental, sesuai dengan kehendak anda. Baru dicampur dengan PVA. Keras tidaknya hasil dari Paper Clay tergantung dari penambahan PVA ini. Semakin banyak, bila kering semakin keras, kuat, tidak mudah patah. Kalau hasil Paper Clay ingin ringan, kertasnya yang diperbanyak.
Kalau anda punya gypsum yang tidak terpakai, mencampur bahannya bisa dalam keadaan cair. Misalnya tentukan dulu perbandingannya antara keras dan Clay (tanah liat) normalnya 1 kertas, 3 clay. Kalau masing-masing sudah ditimbang, tambahkan air pada masing bahan sampai berupa cairan. termasuk cairan PVAnya. Ketiganya dicampur. setelah itu tuangkan kecetakan gypsum, sehingga airnya meresap, tinggal bahannya akan membentuk clay yang liat . Siap untuk digunakan. Jangan lupa kalau tidak dipakai tutup rapat dengan plastik
Polyvinyl alcohol yang food grade atau untuk yang bisa dikonsumsi, bisa digunakan untuk :
1. Ice cream, yogurt mengandung 0,2% PVA
2. Campuran Coklat mengandung 1,5% PVA
3. cereal dan minuman mengandung 0,5% PVA
4. Campuran bikin tablet mengandung 1,8% PVA
Nah, semoga bermanfaat.
Jual pva yang saya lihat di web salah satunya ada disini
Good info. I reached on your website by accident, so thanks.
klo paper clay ada gak?
Ya membuat sendiri mas, seperti yang udah saya jelaskan, saya ndak jual paper clay.
info bagusssss… terima kasih
Apakah sama antara polymer clay dengan keramik paper clay?mohon pencerahan…tx
kegunaannya sama, kalau palymer clay lebih kuat bila kering daripada paper clay.
Membeli kaolinnya dimana ya pak ?