Sticker Selotip ( Cellulose Tape, plester ) dari kertas decal? aneh juga kedengarannya ya? ya …..itulah kenyatannya. Sticker Selotip dari kertas decal tidak memerlukan coating seperti pilox. Jadi pilox clearnya disimpan dulu, sekarang mencoba Sticker Selotip dari kertas decal. Sebetulnya tidak ada niatan membuat yang aneh-aneh, cuman idenya keluar setelah selotip abis, dan belakangan sering abis. Nah lihat selotip itu, keluar ide bagaimana membuat stiker selotip, apa bisa melepas gambar bila selotip saya tempel ke kertas decal?

Setelah mengalami beberapa kegagalan, akhirnya saya berhasil memindahkan gambar dari kertas decal ke selotip. Bagaimana caranya? sebelumnya anda sediakan beberapa bahan dibawah ini.

1. Kertas decal

2. Printer Epson dengan tinta apapun selain dye ( tinta dye? no way )

3. Selotip gulung atau lembaran

4. Hairdryer

5. Mangkok untuk mengisi air

6.Gunting / Cutter

Cara kerjanya:

Memakai tinta sublime
Memakai tinta pigment

Seperti biasa, kertas decal produk keramik88, cetak dengan printer dulu. Percobaan saya memakai tinta Sublime dan Tinta Pigment. Bukannya tinta lain ndak bisa, saya ada printer dengan tinta sublim, artpaper, pigment dan laser. Tetapi saat ini baru sempat mencoba kedua jenis tinta itu.

Sesuaikan area cetak dengan selotip yang akan dipakai. Sementara ini saya memakai selotip yang lebarnya 5 cm, jadi gambarnya saya buat lebar 4,5 cm saja. Bila anda mempunyai kertas plastik rekat selebar A4 atau lebih, anda bisa memakainya. Lebih lebar, lebih sulit.

Setelah cetakan kering, bila ingin cepat kering bisa menggunakan hairdryer. Sekarang mulai merekatkan selotip diatas gambar, design yang telah anda buat. Rekatkan sedikit dulu pada meja kerja, tarik kencang selotip, atur kertas decal agar gambar persis berada dibawahnya dan tepat diarea lebar selotip.

Tanda panah menunjukkan ujung selotip direkatkan dulu dimeja kerja. Selotip ditarik kencang, dari sebelah kiri ( pada gambar), tekan dengan telapak tangan, seraya digeser kekanan, sampai rata dan jangan sampai ada gelebung udara. Bila terjadi gelembung udara, tusuk dengan jarum dan digosok lagi sampai rata. Bila ada gelembung udara, berarti gambar tidak menempel pada bagian itu, dan terjadi lubang kosong pada gambar. Ambil kertas bersih HVS atau apapun untuk diletakkan diatas gambar yang sudah direkat dengan selotip, gosok dengan benda tumpul, agar selotipnya merekat lebih kuat dan lebih merata.

Panaskan permukaan selotip dengan hairdryer, jaraknya 1 cm dari permukaan selotip. ( memang harus dekat ) agar lebih panas dan gambar akan berubah menjadi lebih terang ( bila memakai tinta sublime ). Berapa lama? tergantung dari hairdryer. Anda coba dulu, bila nantinya setelah dicelup air tintanya luntur, berarti kurang lama pemanasannya.

Perhatikan foto diatas, setengah kebawah bagian yang tidak di lapis selotip. yang bagian atas ( mengkilap ) sudah diselotip dan sudah di panasi dengan hairdryer, warnanya lebih terang dan nampak jelas.

Langkah selanjutnya adalah langkah yang biasa dilakukan utk kertas decal, yaitu gunting, celup kedalam air, untuk cara tersebut lebih baik dibiarkan terendam agak lama didalam air sampai agak terapung selotipnya. Setelah itu angkat selotipnya, biarkan kertasnya tertinggal didalam air ( lihat foto paling atas ). Gambar sudah pindah pada selotip. Bila pengeringan cukup, pada sisa kertas decal tidak nampak sisa tinta tertinggal.

Penempelan ke Media:

Sebelum anda menempel selotip yang sudah bergambar, oles permukaan dengan sedikit air merata, agar selotip bisa digeser-geser untuk menepatkan dan mengatur posisi gambar. Tempelkan selotip, gosok dan ratakan dengan kain lunak sambil ditekan. Untuk menguatkan panasi lagi dengan hairdryer. Finish!!

Sekarang tergantung kreasi anda, untuk diaplikasikan di media apa saja. Media Plastik yang selama ini memakai coating tidak memuaskan dan tidak lengket bisa diatasi dengan cara ini. Semoga bermanfaat.