Mencetak gambar menggunakan Pad Printing yang menggunakan saringan stainlees, karena memerlukan pemanasan pada kawat saringan dengan mengalirkan listrik DC, dan menggunakan frame dari aluminium. Jadi cat yang digunakan, mencair bila kawat saringan sudah panas, dan membeku bila dingin. Yang akan saya bahas disini, kadang bingung untuk menentukan berapa kerenggangan kawat saringan,
Sebetulnya banyak sekali ukuran kerenggangan anyaman pada kawat saringan di sablon. Tetapi saya akan menampilkan persamaan ukuran “T” bila diganti dengan ukuran yang sama bila memakai ” Mesh”
32T = 80 T-mesh
51T = 130 T-mesh
62T = 160 T-mesh
68T = 175 T-mesh
90T = 230 T-mesh
100 T = 255 T-mesh
120 T = 305 T-mesh
150 T = 380 T-mesh
165 T = 420 T-mesh
180T = 460 T-mesh
200T = 510 mesh
5T – 29 T : digunakan untuk melapisi hiasan untuk cake, pastry dan perekat
34T – 49 T : Tas Olah Raga, pembungkus yang kasar, karung
49T – 77 T : permukaan yang meresap, mencetak kayu yang permukaan kasar, bendera.
77T – 100 T : Poster, Huruf yang besar, tinta opaq, tinta pigmen yang kasar, huruf yang berpijar, lapisan varnish
100T – 120 T : mencetak gambar raster, half-tone, lebih dari 20 titik per cm. huruf yang halus, kertas label yang memakai perekat,
Lebih dari 130T : untuk garis yang halus, untuk mencetak yang berulang agar lebih tebal, dan menghemat tinta.
Mencetak botol plastik, promosi, pen plastik, memakai 100T – 120 T
Mencetak garis yang halus, gambar raster separasi warna, untuk mesin cetak yang cepat, memakai 120T- 200 T
Khusus pengembangan untuk mencetak tinta UV memakai screen 120T-UV – 180 S-UV
Mencetak kaos memakai screen 34T – 49 T, kaos yang lebih halus 55T-62 T, untuk mencetak raster separasi di kaos memakai 62T – 77 T
Trasfer Paper, untuk keramik, 77T – 120 T